Viral! Beredar Pesan Sekjen PDIP, Perintah Tolak Gelar Pahlawan untuk Soeharto

Jurnalis: Listiani Safitri
Kabar Baru, Jakarta – Mantan Presiden Soeharto kini resmi menyandang gelar Pahlawan Nasional. Presiden Prabowo Subianto memberikan gelar ini bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan pada 10 November 2025.
Keputusan ini sebelumnya menimbulkan pro dan kontra tajam dari berbagai kalangan, termasuk politisi, aktivis, dan akademisi di Indonesia.
Di tengah polemik yang masih berlangsung, beredar tangkapan layar pesan yang diduga berasal dari Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristanto, di grup internal WhatsApp partai.
Pesan tersebut mengindikasikan adanya upaya terstruktur dari partai banteng untuk menentang pemberian gelar tersebut.
Hasto menyebutkan bahwa pengurus partai memiliki tugas untuk mendorong pihak-pihak di luar PDIP agar menolak gelar pahlawan bagi Soeharto.
“Tugas kita mendorong pihak-pihak eksternal partai untuk menolak pemberian gelar tersebut. Jadi terus lakukan penggalangan opini,” demikian bunyi pesan yang mengatasnamakan Hasto.
Hasto menjelaskan bahwa arahan ini merupakan hasil diskusi yang dia dapatkan berdasarkan arahan langsung dari Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri.

Arahan Megawati disampaikan dalam rapat DPP yang digelar pada pekan sebelumnya, serta diperkuat oleh pernyataan yang ia sampaikan saat berada di Blitar.
Pesan ini menunjukkan bahwa sikap menolak gelar Pahlawan Nasional bagi Soeharto merupakan instruksi resmi dari pucuk pimpinan PDIP.
Insight NTB
Berita Baru
Berita Utama
Serikat News
Suara Time
Daily Nusantara
Kabar Tren
Indonesia Vox
Portal Demokrasi
Lens IDN
Seedbacklink







