Kolaborasi Peneliti, Warga Pesisir, dan Pemerintah Pulihkan Terumbu Karang Botutonuo

Jurnalis: Redaksi Kabarbaru
Kabar Baru, Gorontalo — Kerusakan terumbu karang di dasar laut Desa Botutonuo, Kecamatan Kabila Bone, Kabupaten Bone Bolango, menjadi ancaman serius bagi ekosistem laut setempat. Barrier Reef yang dulu menjadi rumah bagi ribuan biota laut kini mengalami kerusakan akibat aktivitas manusia, pencemaran, dan perubahan iklim. Namun, berkat kolaborasi antara peneliti, pemerintah, dan masyarakat pesisir, terumbu karang di Botutonuo mulai pulih kembali.
Sejak 2018, program rehabilitasi terumbu karang yang diprakarsai oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan bersama Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dan didukung masyarakat setempat telah menanam ribuan fragmen karang menggunakan media inovatif seperti rangka baja heksagonal (spider reef frame). Hasilnya, pertumbuhan karang muda meningkat signifikan, dan populasi ikan kembali bertambah.
Kepala Pusat Kemaritiman LPPM UNG, Prof. Dr. Femy Mahmud Sahami, menjelaskan bahwa metode rehabilitasi terus dikembangkan dengan melibatkan masyarakat lokal. Salah satu tokoh penting adalah Alinton Pisuna, Ketua Kelompok Barrier Reef Botutonuo, yang secara rutin memantau dan merawat karang muda di perairan tersebut.
Program edukasi juga dilakukan dengan melibatkan sekolah-sekolah, seperti Brillikids Leadership Elementary School, guna menanamkan kesadaran cinta laut sejak dini. Berkat kerja keras semua pihak, kawasan terumbu karang Botutonuo kini menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang menggembirakan, menjadi contoh keberhasilan konservasi laut berbasis kolaborasi.
Dukungan Pemerintah Provinsi Gorontalo melalui Dinas Kelautan dan Perikanan juga sangat vital, termasuk pemberian bantuan alat dan pelatihan kepada kelompok masyarakat. Dengan sinergi ini, harapan untuk menjaga dan melestarikan ekosistem laut di Gorontalo semakin terwujud.
Kisah pemulihan terumbu karang Botutonuo menjadi inspirasi bahwa ketika pengetahuan, masyarakat, dan pemerintah bersatu, laut yang pernah rusak dapat kembali hidup dan memberi manfaat bagi generasi sekarang dan mendatang.
Berita Baru
Berita Utama
Serikat News
Suara Time
Daily Nusantara
Kabar Tren
Indonesia Vox
Portal Demokrasi
Lens IDN
Seedbacklink







