Steven Kurniawan Bikin Heboh Lewat Konten Boker Vlogger

Jurnalis: Bahiyyah Azzahra
Kabar Baru, Jakarta, 06 Juli 2025— Saat banyak kreator konten berlomba-lomba menjadi food vlogger dan mengejar tren mukbang, seorang pemuda bernama Steven Kurniawan justru tampil berbeda. Lewat pendekatan unik dan tak biasa, Steven menyebut dirinya sebagai “Boker Vlogger” — seorang pengulas toilet publik yang kini viral di media sosial.
Alih-alih menyajikan ulasan makanan seperti kebanyakan vlogger lainnya, Steven memilih mengarahkan kamera ke tempat yang lebih “tersembunyi” namun penting: toilet umum. Dengan gaya khas dan humor segar, ia mengunggah video-video review toilet di berbagai tempat umum, mulai dari pusat perbelanjaan, restoran, hotel, SPBU, hingga rest area di jalan tol.
“Saya percaya setiap orang berhak boker dengan damai,” ujar Steven dalam salah satu video unggahannya yang telah ditonton jutaan kali di TikTok.
Meskipun terdengar lucu, konten Steven justru mendapat respons serius dari warganet. Video-videonya bukan hanya menghibur, tetapi juga mengangkat isu yang selama ini kurang mendapat perhatian: kondisi sanitasi di tempat umum.
Dalam setiap videonya, Steven menyajikan ulasan lengkap seputar kebersihan, fasilitas, kenyamanan, ketersediaan air, tisu, hingga bau yang tercium di toilet. Ia juga memberikan rating khusus dengan standar penilaiannya sendiri — mulai dari “Bisa Boker dengan Tenang” hingga “Mending Tahan Sampai Rumah”.
Kontennya pun kerap disisipi pesan edukatif mengenai pentingnya sanitasi yang layak, kebersihan, serta kesadaran bersama untuk menjaga fasilitas umum.
Tak disangka, aksi nyentrik Steven ini memicu perubahan nyata. Sejumlah pengelola tempat umum yang toiletnya dikunjungi Steven mulai melakukan perbaikan, baik dari sisi fasilitas maupun kebersihan. Beberapa di antaranya bahkan mengundang Steven kembali untuk melakukan review ulang setelah renovasi.
“Awalnya kami anggap lucu-lucuan saja, tapi setelah video Pak Steven viral, banyak pengunjung komentar soal toilet kami. Akhirnya manajemen putuskan untuk benahi total,” ujar salah satu pengelola pusat perbelanjaan yang tidak disebutkan namanya.
Sejak pertama kali diunggah, konten Boker Vlogger Steven langsung mencuri perhatian. Salah satu videonya yang mengulas toilet di rest area tol Cipali, misalnya, sudah ditonton lebih dari 5 juta kali dan dibanjiri komentar positif.
Banyak netizen memuji kejujuran dan detail ulasan Steven, bahkan beberapa menyebut mereka menjadikan video Steven sebagai panduan sebelum memutuskan mampir ke toilet umum tertentu.
“Gila sih, ini baru konten edukatif yang relate. Terima kasih udah kasih tahu toilet mana yang aman buat boker,” tulis salah satu netizen.
Di tengah dominasi konten kuliner, fashion, dan hiburan lainnya, langkah Steven dianggap berani dan penuh inovasi. Ia berhasil menciptakan ceruk konten baru yang selama ini belum banyak digarap, namun memiliki dampak sosial yang besar.
Fenomena ini membuktikan bahwa kreativitas tidak selalu harus mengikuti tren mainstream. Dengan pendekatan unik, niat baik, dan konsistensi, sebuah konten bisa menjadi viral sekaligus bermanfaat bagi masyarakat luas.
Kini, nama Boker Vlogger bukan hanya dikenal di dunia maya, tapi juga menjadi simbol perlawanan terhadap toilet umum yang kotor, jorok, dan tak terawat.
“Toilet yang bersih adalah hak setiap orang. Saya hanya ingin membantu mewujudkan itu, satu toilet demi satu toilet,” tutup Steven dalam video terbarunya yang mendapat 300 ribu likes dalam waktu kurang dari 24 jam.