Tradisi Unik Warga Gang Melur RT 40: Rutin Gelar Upacara Bendera di HUT ke-80 RI

Jurnalis: Deni Aping

Kabar Baru, Purwakarta – Warga Gang Melur RT 40 RW 04, Kelurahan Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta, kembali menunjukkan kecintaan mereka terhadap tanah air dengan cara istimewa. Dalam rangka memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, mereka menggelar upacara pengibaran bendera merah putih di halaman Saung Peradaban Maung Bodas, Minggu (17/8).

Tradisi ini lahir dari inisiatif Dani Regiana, tokoh masyarakat sekaligus Ketua Relawan Bupati Aing (RBA), yang sejak awal mendorong warga untuk memperingati hari kemerdekaan dengan penuh makna.

Upacara dipimpin langsung Ketua RT 40, Dadan Subhan, yang bertindak sebagai inspektur upacara. Meski digelar secara sederhana, prosesi berlangsung khidmat dan diikuti antusias seluruh warga setempat.

Dadan Subhan menegaskan, kegiatan ini bukan hanya sekadar seremonial, melainkan wujud rasa syukur dan nasionalisme masyarakat.

“Upacara ini sudah menjadi tradisi kami setiap tahun. Bagi kami, meskipun sederhana, makna yang terkandung di dalamnya sangat besar. Ini momentum untuk mengenang jasa para pahlawan sekaligus menumbuhkan semangat kebangsaan di lingkungan masyarakat,” ujarnya.

Menurutnya, kegiatan tersebut juga menjadi sarana mempererat kebersamaan antarwarga. Ia berharap tradisi ini dapat terus dijaga dan diwariskan kepada generasi muda.

“Harapannya, anak-anak dan pemuda di sini bisa meneruskan tradisi ini agar semangat kemerdekaan tetap hidup di hati masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Dani Regiana memberikan apresiasi tinggi terhadap konsistensi warga Gang Melur.

“Kegiatan ini sangat positif. Di tengah kesederhanaan, warga masih memiliki semangat nasionalisme yang kuat. Ini bisa menjadi contoh bagi wilayah lain di Purwakarta,” katanya.

Ia juga berharap semangat tersebut bisa meluas ke masyarakat yang lebih luas.

“Semoga tradisi seperti ini terus dilestarikan, sehingga setiap peringatan kemerdekaan tidak hanya diisi hiburan, tetapi juga kegiatan yang penuh makna,” ucapnya.

Usai upacara, suasana semakin meriah dengan berbagai kegiatan khas HUT RI, mulai dari jalan sehat, senam bersama, karnaval sepeda hias, hingga aneka perlombaan tradisional yang menambah semarak kebersamaan warga.