Aksi Solidaritas Bela Purwakarta: Rp 2,2 Juta untuk Peduli Sukabumi

Jurnalis: Deni Aping

Kabar Baru, Purwakarta – Sejumlah komunitas yang tergabung dalam Bela Purwakarta menggelar aksi Galang Dana (Galdan) sebagai bentuk solidaritas untuk masyarakat Sukabumi yang terdampak banjir dan longsor. Aksi ini berlangsung pada Minggu (8/12) di depan Pos Polisi Pasar Jumat, Jalan Jenderal Sudirman, Purwakarta.

Dalam kegiatan yang penuh semangat kebersamaan ini, komunitas Bela Purwakarta berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 2.200.000.

Koordinator Bela Purwakarta, AA Komara (Akom), menjelaskan, bahwa aksi ini merupakan wujud nyata kepedulian komunitas terhadap sesama yang membutuhkan.

“Kami tergerak untuk membantu masyarakat Sukabumi yang sedang menghadapi dampak bencana. Melalui aksi galang dana ini, kami ingin menyampaikan pesan bahwa solidaritas dan gotong-royong adalah kekuatan utama dalam menghadapi setiap tantangan,” ujar Akom.

Proses Penggalangan Dana dan Dukungan Masyarakat

Akom menambahkan, proses penggalangan dana dilakukan secara terbuka dan mendapatkan respons positif dari masyarakat sekitar.

“Antusiasme masyarakat sangat besar, banyak yang memberikan donasi dengan tulus meskipun nominalnya kecil. Ini menunjukkan bahwa semangat kebersamaan dan gotong-royong masih kuat di tengah kita,” jelasnya.

Rencana Penyaluran Dana

Menurut Akom, dana yang terkumpul akan segera disalurkan kepada masyarakat Sukabumi yang terdampak bencana melalui mekanisme yang transparan dan tepat sasaran. “Kami memastikan bantuan ini akan diterima langsung oleh mereka yang membutuhkan,” tegasnya.

Harapan untuk Keberlanjutan Aksi Sosial

Akom juga berharap aksi serupa dapat terus dilakukan, tidak hanya oleh komunitas Bela Purwakarta, tetapi juga oleh pihak lainnya.

“Kami berharap kegiatan ini menjadi inspirasi bagi komunitas-komunitas lain untuk terus peduli terhadap sesama. Meski bantuan kecil, jika dilakukan bersama-sama, dampaknya akan terasa besar,” tutupnya.

Aksi solidaritas yang dilakukan Bela Purwakarta ini mendapat apresiasi dari masyarakat setempat. Banyak yang memuji langkah komunitas tersebut sebagai contoh nyata dalam membangun solidaritas dan persatuan di tengah tantangan sosial yang ada.