Apresiasi DPRD NasDem Sukabumi atas Pertumbuhan PAD dan Inovasi Opsen Pajak Kendaraan

Jurnalis: Bahiyyah Azzahra

Kabar Baru, Kota Sukabumi – Anggota DPRD Kota Sukabumi dari Fraksi NasDem, Taufik Muhammad Guntur SE., MM menyampaikan apresiasi sekaligus catatan strategis atas capaian pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kota Sukabumi tahun 2025, khususnya dari sektor opsen pajak kendaraan bermotor yang menjadi salah satu instrumen kunci peningkatan ruang fiskal daerah.

Dalam konferensi pers yang dilaksanakan di Gedung DPRD Kota Sukabumi, Taufik menegaskan bahwa keberhasilan Pemkot Sukabumi dalam mengoptimalkan opsen pajak kendaraan harus dipahami sebagai bukti bahwa kolaborasi tata kelola fiskal daerah saat ini berjalan efektif, berbasis data, dan memberi dampak langsung terhadap peningkatan penerimaan daerah.

“Opsen pajak kendaraan ini adalah bukti konkret bahwa inovasi fiskal itu memang ada hasilnya. Ketika pengelolaan dilakukan secara transparan, terukur, dan sistemik – maka PAD bisa tumbuh dengan sehat. Dan ini kita lihat secara faktual terjadi pada tahun 2025,” tegas Taufik.

Dirinya menilai, struktur penerimaan dari opsen pajak kendaraan telah memperkuat ruang APBD untuk diarahkan pada program prioritas, penyediaan pelayanan publik yang lebih berkualitas, peningkatan infrastruktur dasar kota, serta akselerasi pembiayaan kebijakan sosial yang langsung menyentuh masyarakat.

Taufik juga menambahkan, DPRD akan terus melakukan fungsi pengawasan agar skema opsen pajak kendaraan ini tetap berjalan sesuai prinsip good governance, akuntabilitas fiskal, dan memberi manfaat maksimal bagi masyarakat Kota Sukabumi.

“Pertumbuhan PAD tidak boleh hanya menjadi angka pencitraan statistik. Ini harus berdampak pada kualitas hidup masyarakat. Itu yang akan kami pastikan di DPRD,” ujar Taufik.

Sebagai penutup, Taufik menekankan bahwa keberhasilan PAD Kota Sukabumi tahun 2025 ini bukan hanya kerja pemerintah, melainkan kerja ekosistem fiskal daerah secara bersama – Pemerintah Daerah, DPRD, dan partisipasi wajib pajak masyarakat. Ini adalah era pembuktian bahwa Kota Sukabumi mampu membangun kemandirian fiskal bertahap, dan sektor opsen pajak kendaraan adalah salah satu mesin utamanya.