Kembali Mengukir Tinta Emas, Sidoarjo Kawinkan Gelar Juara Futsal

Jurnalis: Sugianto
Kabar Baru, Sidoarjo – Selain Cabang Olahraga (Cabor) sepak bola yang berhasil dikawinkan gelarnya. Kabupaten Sidoarjo kembali menorehkan prestasi dengan mengawinkan gelar juara futsal. Baik putra maupun putri mereka berhasil meraih kemenangan di partai final, Sabtu (16/9).
Bertanding di Fathki Futsal Centre Tanggulangin Sidoarjo, tim futsal putri Sidoarjo berhasil melibas Kabupaten Gresik dengan skor mencolok, yakni 6-1. Sedangkan tim futsal putra Sidoarjo berhasil menundukkan perlawanan Kabupaten Blitar dengan skor akhir 6-2.
Pelatih futsal putri Sidoarjo, Rullianto mengatakan, sejak awal ia menekankan kepada pemain jika target di Porprov tahun ini adalah medali emas. Karena itu, ia mendorong anak asuhnya untuk menyerang sejak menit pertama.
“Hal itu dapat mengurangi perkembangan permainan lawan, sehingga kami berhasil mencuri gol di menit awal,” ucapnya saat ditemui pasca pertandingan.
Menurutnya, strategi yang ia terapkan cukup ampuh. Dari satu gol yang di cetak anak asuhnya, konsentrasi pemain lawan menjadi kocar-kacir. Hal itu dimanfaatkan oleh pemainya untuk mencetak skor lebih banyak.
Dia mengaku, sebelumnya timnya sering sparing dengan tim futsal putri Gresik. Sehingga ia hafal betul bagaimana permainan mereka.
“Permainan mereka bagus, tapi mungkin disini kita lebih siap daripada mereka,” ujarnya.
Begitu juga dengan pelatih futsal putra Sidoarjo, Eko M Purbo, menurutnya kualitas lawan di final cukup bagus. Dimana mereka cukup unggul dalam memulai build up.
“Akan tetapi, mereka lemah terhadap bola-bola mati dan transisi,” jelasnya.
Pada saat fisik tim lawan kedodoran, anak asuhnya mampu memanfaatkan dengan baik. Dimana serangan tujuh hari tujuh malam terus digencarkan.
Ketua PSSI Askab Sidoarjo, Budi Basuki bersyukur, selain gelar juara sepak bola putra dan putri, tim futsal putra dan putri juga turut menyumbangkan gelar medali emas untuk Sidoarjo.
“Saya rasa semua ini bagian dari sejarah, mulai Porprov pertama sampai delapan, baru kali ini kita bisa menyabet secara bersama-sama keempat gelar juara tersebut,” terangnya.
Kedepan, Budi akan mempertahankan intensitas pemain sepak bola dan futsal melalui kompetisi internal. Sehingga talenta atlet para juara tersebut tetap terasah.
Kapten tim futsal putri Sidoarjo, Ramadita Dwi Ambarani bersyukur atas kemenangan yang didapatkanya. Menurutnya semua itu berkat kerja keras seluruh pemain.
“Dari bulan Februari sampai sekarang, teman-teman benar kompak, ya ini hasilnya dari kerja keras kita selama ini, akhirnya kita juara” katanya. (Saiful)