Perempuan Harus Ambil Peran Dalam Pesta Demokrasi 2024

Editor: Ahmad Arsyad

Kabar Baru, Opini- Pemilu 2024 menjadi sorotan utama masyarakat Indonesia, bukan hanya karena proses demokrasi yang sedang berjalan, tetapi juga karena peran penting yang dimiliki perempuan dalam membentuk arah perubahan bangsa. Sebagai bagian integral dari masyarakat, perempuan memiliki kontribusi yang tak ternilai dalam memastikan proses pemilu berjalan lancar, adil, dan mewakili beragam aspirasi. Dukungan terhadap peran perempuan dalam keterwakilan pemilu 2024 menjadi landasan penting bagi demokrasi yang inklusif dan berkeadilan.

Dalam kehidupan demokrasi, keterwakilan adalah kunci untuk memastikan setiap suara didengar dan setiap pandangan dihargai. Hal ini tidak berbeda dalam konteks pemilu di Indonesia. Perempuan, yang jumlahnya sekitar setengah dari populasi, memiliki pengaruh signifikan dalam menentukan nasib bangsa. Dengan keterwakilan yang cukup, perempuan dapat memastikan bahwa isu-isu penting seperti kesetaraan gender, pendidikan, dan kesejahteraan keluarga tidak terabaikan dalam agenda pembangunan.

Sayangnya, dalam beberapa pemilu sebelumnya, keterwakilan perempuan masih belum optimal. Terlepas dari kemajuan yang telah dicapai, banyak perempuan yang belum memiliki akses yang setara dalam berpartisipasi dalam proses politik. Oleh karena itu, dukungan terhadap peran perempuan dalam pemilu 2024 menjadi sangat penting guna memastikan representasi yang lebih baik dan merata.

Kontribusi Unik Perempuan dalam Pemilu

Partisipasi aktif perempuan dalam pemilu membawa kontribusi unik yang sangat berarti bagi perkembangan demokrasi dan penguatan representasi gender. Meningkatnya partisipasi politik perempuan, peningkatan representasi di lembaga legislatif dan eksekutif, serta pencalonan isu-isu perempuan dalam agenda politik adalah bukti nyata bahwa perempuan memiliki peran penting dalam membentuk masa depan masyarakat dan negara. Dengan dukungan dan solidaritas yang kuat, perempuan terus membawa suara-suara yang membawa perubahan positif bagi kemajuan dan kesetaraan di seluruh dunia.

Selain itu, perempuan sering kali menjadi agen perubahan di masyarakat. Mereka aktif di berbagai sektor, baik dalam bidang sosial, ekonomi, maupun lingkungan. Dalam pemilu, perempuan memiliki kesempatan untuk memperluas peran ini dan mengarahkan energi positif mereka menuju kepentingan bersama. Dengan dukungan yang tepat, perempuan dapat menjadi kekuatan penggerak yang membawa perubahan signifikan dalam tata kelola negara.

Pemberdayaan Perempuan sebagai Investasi Masa Depan

Dukungan terhadap peran perempuan dalam pemilu 2024 juga dapat diartikan sebagai investasi jangka panjang dalam masa depan bangsa. Ketika perempuan memiliki keterwakilan yang cukup dalam lembaga-lembaga politik, hal ini akan menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan beragam dalam pengambilan keputusan. Kebijakan yang dihasilkan akan lebih holistik dan mencerminkan kebutuhan seluruh masyarakat.

Pemberdayaan perempuan bukanlah sekadar isu gender semata, tetapi merupakan investasi masa depan yang sangat penting. Ketika perempuan diberdayakan, masyarakat akan merasakan manfaat yang luas dan berkelanjutan. Partisipasi perempuan dalam kehidupan ekonomi, sosial, dan politik akan membawa perubahan positif dan membantu mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Oleh karena itu, perlu adanya komitmen dari semua pihak untuk terus mendorong pemberdayaan perempuan guna menciptakan masa depan yang lebih baik dan adil bagi seluruh masyarakat.

Pemberdayaan perempuan dalam pemilu juga memberikan contoh yang kuat kepada generasi muda. Ketika perempuan memegang peran penting dalam proses politik, mereka menjadi panutan bagi anak-anak muda yang bercita-cita untuk berkontribusi dalam pembangunan bangsa. Ini akan mendorong semangat partisipasi aktif generasi muda dalam proses demokrasi dan memastikan keberlanjutan sistem politik yang kuat.

Mendorong Kesetaraan Gender dalam Pemilu

Salah satu tujuan utama dukungan terhadap peran perempuan dalam keterwakilan pemilu 2024 adalah untuk mendorong kesetaraan gender yang lebih baik dalam arena politik. Kesetaraan gender bukan hanya hak asasi, tetapi juga prasyarat bagi masyarakat yang adil dan beradab. Dalam konteks pemilu, kesetaraan gender berarti bahwa suara dan pandangan perempuan memiliki bobot yang sama dengan suara dan pandangan laki-laki.

Dukungan terhadap peran perempuan dalam pemilu 2024 dapat mengatasi stereotip dan norma sosial yang masih membatasi partisipasi perempuan dalam politik. Ini dapat membuka pintu bagi lebih banyak perempuan untuk terlibat dalam pengambilan keputusan yang penting bagi negara. Dengan demikian, pemilu bukan hanya tentang menentukan pemimpin, tetapi juga tentang memperkuat fondasi demokrasi yang lebih inklusif dan berkeadilan.

Dukungan terhadap peran perempuan dalam keterwakilan pemilu 2024 adalah langkah penting menuju masyarakat yang lebih demokratis, inklusif, dan berkeadilan. Partisipasi aktif perempuan dalam pemilu bukan hanya tentang mengisi kursi atau meja keputusan, tetapi tentang mengubah paradigma politik secara keseluruhan. Dengan memastikan keterwakilan perempuan yang cukup, kita menciptakan peluang bagi perubahan yang positif dan berkelanjutan dalam bangsa ini. Oleh karena itu, mari bersama-sama mendorong dan memberikan dukungan penuh kepada peran perempuan dalam menyambut Pemilu 2024.

*) Penulis adalah Novita Irawati, Alumni Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.