Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Tujuh Bulan Tak Digaji, WNI di Kapal MV Jian Ye Minta Pulang

kapal MV Jian Ye
Delapan kru kapal MV Jian Ye minta pulang ke Indonesia setelah tujuh bulan tak digaji. (Foto: Dok/IStimewa).

Jurnalis:

Kabar Baru, Jakarta- Sebanyak delapan orang kru kapal MV Jian Ye berkebangsaan Indonesia terkatung-katung di Pelabuhan Kaohsiung, Taiwan. Ini terjadi selama hampir tujuh bulan setelah perusahaan pemilik kapal kabur dan mengabaikan tanggung jawab mereka. Kini para WNI tersebut bertahan hidup di Taiwan tanpa adanya gaji dari perusahaan dan tidak bisa pulang. Segala upaya negosiasi telah ditempuh namun belum ada kejelasan terkait nasib mereka.

Fahmi, salah satu kru kapal menyebut kejanggalan akan nasib mereka sudah terasa sejak kapal berganti kepemilikan pada bulan November 2021. Sejak saat itu kru sudah minta pulang ke Indonesia. Namun pemilik baru berdalih, para awak kapal tak akan bisa pulang karena situasi pandemi. Mereka pun diminta untuk terus bekerja. Padahal tidak ada kesepakatan kerja baru antara para awak dengan perusahaan pemilik kapal yang baru.

Jasa Pembuatan Buku

Fahmi menyebut, sejak Desember 2021 para kru sudah meminta kesepakatan kerja baru. Pada Januari 2021, mereka bahkan melakukan mogok kerja karena tuntutan kesepakan kerja yang baru tak kunjung dipenuhi oleh perusahaan. Mogok kerja ini pun membuahkan hasil. Perusahaan menyanggupi memberi surat kesepakatan kerja yang baru. Namun, lagi-lagi ada kejanggalan karena dalam surat itu tidak ada nama perusahaan. Para awak juga tidak diberi surat fisiknya.

“Dalihnya akan ditandatangani di kantor. Tetapi sampai hari ini kami tidak pernah menerima surat itu,” kata Fahmi.

Pada 17 Februari 2022, para awak menerima gaji Januari mereka yang telah tersendat satu bulan lamanya tanpa alasan. Namun gaji yang dibayar terlambat itu nyatanya adalah gaji terakhir yang mereka terima. Sejak hari itu sampai saat ini mereka tak menerima gaji sama sekali.

Kapal Rusak, Pemilik Kabur

Di tengah situasi ini, kapal yang mereka awaki mengalami kerusakan. Di antaranya putusnya jangkar yang membuat mereka tak bisa menepi. Perusahaan pemilik kapal yang baru mengirim kapal lain untuk menarik kapal MV Jian Ye. Kapal lantas dibawa ke Pelabuhan Kaohsiung pada 23 Februari dan hingga saat ini kapal tidak pernah melaut lagi.

Meski kapal sudah tidak bisa melaut, para awak tetap tidak diizinkan pulang. Pemilik hanya bilang bahwa kepulangan mereka ke Indonesia akan diproses tanpa ada kejelasan kapan tanggal pastinya.

Situasi makin pelik karena para awak putus kontak dengan perusahaan pemilik kapal. Saat ini KDEI Taipei sebagai perwakilan Indonesia di Taiwan telah menerima surat dari Maritime and Port Bureau, Ministry of Transportation and Communication (MoTC) yang mengijinkan proses penggantian 8 kru WNI (crew change) melalui pelabuhan di Taiwan. Namun, Fahmi dan para kru bingung bagaimana bisa ada penggantian kru sementara pemilik perusahaannya saja sudah tidak ada.

Untuk itu dia meminta bantuan dari Pemerintah Indonesia agar bisa dipulangkan tanpa harus melewati proses penggantian kru. Selain itu pihaknya juga mendesak Pemerintah Taiwan untuk melelang kapal yang kini tak berpemilik itu dan membayar gaji para kru yang ditunggak selama hampir tujuh bulan lamanya lewat hasil pelelangan kapal.

Tak Ada Makanan, Kru Stress

Situasi terkini, kru mulai terganggu mentalnya. Hidup terisolasi dan ketidakjelasan nasib di luar negeri, juga kehidupan keluarga di Indonesia menambah beban pikiran mereka. Beberapa juga mulai mengalami sakit secara fisik.

Perusahaan juga sudah tidak menyuplai makanan untuk para kru. Untuk memenuhi kebutuhan makanan, para kru mendapat suplai dari KDEI Taipei dan LSM seperti Stella Maris. “Tetapi siapa yang memberi makan keluarga kami di Indonesia karena kami di sini tidak digaji? Kami mohon agar kami bisa pulang secepatnya,” kata Fahmi.

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store