Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Purwakarta Tampil Gemilang di West Java Festival 2024 dengan Tari Maranggi Asih

Penampilan seni tari khas Kabupaten Purwakarta Tari Maranggi Asih .

Jurnalis:

Kabar Baru, Purwakarta – Kabupaten Purwakarta turut berpartisipasi dalam West Java Festival 2024 tingkat Provinsi Jawa Barat yang bertema “Harmoni Kolaborasi,” yang berlangsung di Gedung Sate Jabar pada 23-24 Agustus 2024.

Jasa Penerbitan Buku

Festival ini dihadiri oleh 1.830 seniman dan budayawan dari seluruh Jawa Barat, menampilkan beragam karya seni, musik, tarian, dan budaya khas daerah masing-masing. Masyarakat dapat menikmati berbagai acara secara gratis, termasuk bazar UMKM, festival kuliner, festival seni budaya, job fair, seminar, dan konser musik.

Penampilan utama dari Kontingen Seni Budaya Kabupaten Purwakarta adalah “MARANGGI ASIH,” sebuah tarian yang dipersembahkan oleh tim kesenian yang terdiri dari gabungan beberapa sanggar dan pelaku seni yang dibina oleh Bidang Kebudayaan Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata, dan Kebudayaan (DISPORAPARBUD) Kabupaten Purwakarta.

Kepala DISPORAPARBUD Kabupaten Purwakarta, Muhamad Ramdhan, melalui Kabid Kebudayaan Agus Rifai, menjelaskan bahwa Tari Maranggi Asih terinspirasi dari kuliner khas Purwakarta, Sate Maranggi, yang telah diakui sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Nasional.

“Alhamdulillah, penampilan ini berhasil menarik perhatian para penikmat seni dan pengunjung dalam acara West Java Festival 2024 pada Sabtu, 24 Agustus 2024,” ungkap Kabid Budayaan Agus Rifai di ruang kerjanya, pada Senin (26/8).

Kabid Kebudayaan Disporaparbud Kabupaten Purwakarta Agus Rifai

Agus menambahkan bahwa Tari Maranggi Asih merupakan tari kreasi yang terinspirasi oleh Sate Maranggi, masakan khas Purwakarta dari Kecamatan Plered yang kini dikenal luas sebagai kuliner daerah Kabupaten Purwakarta.

“Tari ini telah menjadi ciri khas seni tari Purwakarta dan diakui secara nasional. Dalam acara ini, Kabupaten Purwakarta hanya menampilkan tarian Maranggi Asih,” jelasnya.

Agus juga berharap agar Sate Maranggi dan Tari Maranggi Asih tidak terlupakan atau punah seiring waktu.

“Semoga sajian Sate Maranggi dan Tari Maranggi Asih dapat terus dinikmati dan ditampilkan dalam berbagai momen penting, seperti acara perpisahan sekolah, puncak acara Agustusan, dan kegiatan besar lainnya, agar ciri khas Purwakarta terus dilestarikan,” harapnya.

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store