Peran 02 Mengajak Masyarakat Tidak Meributkan Statement Ndasmu Etik

Jurnalis: Nurhaliza Ramadhani

Kabar Baru, Jakarta – Sekretaris Nasional Pemuda Prabowo Gibran (PERAN 02), Nailil Ghufron mengajak semua elemen masyarakat tidak meributkan statement Capres nomor urut 02 terkait kata ‘Ndasmu etik’. Sebab itu disampaikan di acara internal partai.

Menurut Ghufron, apa yang disampaikan Prabowo itu murni hanya candaan untuk mencairkan suasana. Hal itu di sampaikan dalam acara Konsolidasi Internal Partai Gerinda di Jakarta pada hari Jumat (15/12/2023).

Kemudian, dia juga menekankan agar masyarakat tidak terpengaruh informasi-informasi hoax yang terus berusaha untuk memfitnah Prabowo. Semua itu bertujuan untuk menjatuhkan Paslon 02, jadi dia mengajak masyarakat lebih Cerdas memfilter informasi.

“Ucapan pak Prabowo itu murni hanya untuk membuat suasana konsolidasi lebih gayeng. Bukan bermaksud menghina dan bukan untuk memprovokasi suasana damai. Jangan sampai ucapan itu terus digoreng oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab dan bisa membuat rakyat terpecah belah,” kata Ghufron saat diwawancarai kabarbaru.co di Jakarta, Minggu (17/12/2023).

Kemudian, dia menjelaskan pada waktu berpidato Prabowo justru mengajak semua kader dan relawan untuk jujur dan adil dalam berdemokrasi. Terbukti di video, pak Prabowo melanjutkan sambutannya dengan kalimat “Saya ingin baik-baik. Aku ingin rukun. Aku ingin mari kita maju, untuk rakyat, ya kan?”

“Dan kalimat itu menurut Kornas Peran 02 clear, apalagi pak Prabowo bersahabat baik dengan pak Ganjar-pak Mahfud, dan pak Anies-pak Muhaimin,” sambungnya.

Terakhir Seknas Peran 02 mengajak semua timses paslon capres cawapres kembali fokus pada visi misi yang dibawa untuk indonesia yang lebih baik.

“Ayo kita kembali ke komitmen awal yakni pemilu yang damai dan aman, kami dari relawan Peran 02 mengajak semua Timses paslon capres cawapres fokus mengkampanyekan ide-ide, gagasan-gagasan, dan narasi yang akan menjadi target serta program dari jagoannya masing-masing,” pungkasnya.