Pemuda Istimewa DIY dan Jong Papua Laksanakan Orasi Kebangsaan dan Deklarasi Mendukung G20

Jurnalis: Wafil M
Kabar Baru, Yogyakarta- Indonesia mendapat tanggung jawab besar sebagai presidensi G20, yang merupakan kelompok informal dari 20 ekonomi terbesar di dunia. Sebagai Presiden G20 tahun ini, Indonesia mengangkat tema “Recover Together, Recover Stronger” dan mengusung tiga isu utama, yaitu penguatan arsitektur kesehatan global, transformasi ekonomi berbasis digital, dan transisi energi yang merata dan berbasis keadilan.
Dengan demikian, kita atas nama Pemuda dan Pemudi Daerah Istimewa Yogyakarta yang tergabung dalam Pemuda Istimewa (PI), memiliki tanggung jawab besar untuk senantiasa mengawal secara aktif dan kritis atas terselenggaranya kegiatan G20 Indonesia 2022 nanti. Hal itu berangkat dari kesadaran kita sebagai anak muda yang senantiasa menegakakan keadilan dalam nuansa keadilann dan mengaku bertumpah darah satu tanah air Indonesia. Begitu pula kami sebagai bangsa yang selalu yakin bahwa kami adalah bangsa yang satu, bangsa Indonesia. Serta menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia.
Sebagai bentuk implementasi dari kegiatan ini, maka kami Pemuda Istimewa (PI) Daerah Istimewa Yogyakarta bersama dengan pemuda dan pemudi se-D.I. Yogyakarta dan juga Jong Papua melakukan deklarasi yang digelar pada, 25 September 2022, bertempat di Bento Kopi Sorowajan, dengan mengusung tema “Kolaborasi Anak Muda Membangun Negeri”.
Firmanto, G20 tidak hanya sekedar serimonial saja, melainkan juga sebagai bentuk refleksi sejarah sejak Sumpah Pemuda dikumandangkan.
“G20 merupakan refleksi Sumpah Pemuda yang senantiasa kita renungkan dalam rangka mewujudkan kesatuan republik Indonesia di masa depan”, ucapnya.
Selain itu, ia juga menegaskan bahwa, “Pemuda harus senantiasa mendukung keterlaksanaan G20 agar bangsa kita tidak hanya diakui oleh negara lain, tetapi juga membawa nama baik bangsa Indonesia di Negara-negara lain”, tegasnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Romoaldus J Lulung yang berharap besar atas terselenggaranya G20 ini, dan natinya pemuda bangsa kita akan semakin siap menghadapi tantangan masa depan nasioanal maupun global.
“Kita diharapkan menjadi pemain penting bagi percaturan pembangunan peradaban dunia di masa depan,” ujarnya dalam penyampaian orasin kebudayaan.
Bahkan J Lulung mengajak anak muda untuk keluar dari romantisme masa lalu, namun tetap ingat dan wajib menghargai perjuangan para pendahulu kita semua.
Aan Hidayat juga menyampaikan bahwa, Anak muda harus mampu menjadi Ujung tombak dalam prekonomian bangsa Indonesia.
“Tugas anak muda Yogyakarta harus mampu mensejahterakan rakyat, dan mampu berdikari secara mandiri,” Pungkasnya.
Maka dari itu, kami segenap pemuda pemudi Daerah Istimewa Yogyakarta mengajak segenap elemen anak muda dan juga masyarakat se DIY untuk bersama-sama mendukung dan mensukseskan kegiatan G20 Indonesai 2022 sebagai berikut:
- Bersama-sama mengawal suksesnya kegiatan G20 Indonesia 2022.
- Berperan aktif dan konstruktif untuk menjadikan G20 Indonesia 2022 sebagai peluang besar atas kemajuan anak muda.
- Berkontribusi aktif dalam menciptakan Indoesia yang maju dengan segenap elemen pemerintah dan juga tumpah darah Tanah Air Indonesia.