Luthfi Ridzki Fakhrian, Mantan Ketua BEM Berhasil Lulus Cumlaude di UNJ

Jurnalis: Hanum Aprilia

Kabarbaru, Jakarta – Luthfi Ridzki Fakhrian, seorang mahasiswa Universitas Negeri Jakarta (UNJ), telah berhasil meraih predikat Summa Cum Laude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,95 setelah di beberapa semester sempat mendapatkan Indeks Prestasi Sementara (IPS) 4.00 ditengah kesibukannya didalam dunia organisasi kampus dan kegiatan sosial lainnya.

Menariknya hal tersebut seakan membuktikan bahwa dirinya sebagai Generasi Z bisa mampu mencapai prestasi akademik tertinggi sambil menerapkan prinsip hidup sederhana yakni “work-life harmony”.

Sebagai Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial (FIS), Luthfi tidak hanya memimpin dengan sukses, tetapi juga memadukan tanggung jawab organisasi dengan kehidupan akademik dan pribadi yang seimbang.

Konsep “work-life harmony” yang dia terapkan memungkinkan Luthfi untuk menjaga keseimbangan antara komitmen akademik, kepemimpinan, dan kegiatan pribadi, menghasilkan hasil yang mengesankan dalam berbagai aspek kehidupan.

“Menjaga keseimbangan antara tanggung jawab sebagai ketua BEM dan studi bukanlah hal yang mudah. Namun, dengan perencanaan yang baik dan dukungan dari lingkungan sekitar, saya berusaha untuk menjalankan semuanya secara efektif,” ujar Luthfi.

Konsep “work-life harmony” sangat penting, karena dengan mengatur waktu dan menjaga kesehatan mental yang rawan di generasi seperti kita ini, kita bisa mencapai performa terbaik dalam semua aspek kehidupan.

Di bawah kepemimpinan Luthfi sebagai Ketua BEM, berbagai program yang mendukung kesejahteraan mahasiswa dan meningkatkan keterlibatan mereka dalam kegiatan kampus juga banyak diluncurkan.

Luthfi juga aktif dalam berbagai kegiatan ekstra kampus dan sosial kemanusiaan yang menunjukkan bahwa dia tidak hanya sukses dalam akademik tetapi juga dalam memimpin dan berkontribusi pada sekitar.

“Para mentor saya selalu menekankan pentingnya menjaga gaya hidup yang seimbang, karena hal itu akan membantu untuk tetap fokus dan produktif. Ini adalah kunci untuk mencapai hal-hal baik di banyak bidang sekaligus,” tambah Luthfi.

Kisah Luthfi Ridzki Fakhrian merupakan contoh cemerlang bagi generasi Z, menunjukkan bahwa dengan perencanaan yang baik dan dedikasi, seseorang dapat meraih pencapaian akademik yang tinggi sambil mempertahankan keseimbangan dalam kehidupan pribadi dan profesional.

Prestasi ini membuktikan bahwa generasi muda bisa memanfaatkan konsep ‘work-life harmony’ untuk mencapai kesuksesan yang holistik.