Listrik Padam Tujuh Kali Sehari, Warga Giligenting Sumenep Keluhkan Layanan PLN

Jurnalis: Rifan Anshory

Kabar Baru, Sumenep — Warga Pulau Giligenting, Kabupaten Sumenep, kembali dibuat resah akibat pemadaman listrik yang terjadi berulang kali dalam satu hari, pada Rabu (12/11).

Tokoh Pemuda Giligenting, Rudy Hartono, menyesalkan buruknya pelayanan listrik yang dinilai tidak konsisten dan tanpa pemberitahuan kepada warga.

“Kemarin itu listrik sehari semalam saya hitung tujuh kali hidup mati. Habis Magrib saja sampai lima kali padam,” ujarnya kecewa, Rabu (13/11).

Ia berharap pihak PLN dapat memberikan informasi terlebih dahulu kepada masyarakat setiap kali akan melakukan pemadaman, agar warga dapat mempersiapkan diri.

“Jadi listrik ini hidup satu atau dua jam, lalu mati lagi. Begitu berulang kali. Tidak ada pemberitahuan apa pun,” tambahnya.

Menurutnya, kondisi tersebut bukan kali pertama terjadi. Padahal, belum genap sebulan PLN baru melakukan peremajaan mesin diesel di PLTD Giligenting.

“Sebelumnya juga sering, dalam sehari semalam bisa dua sampai tiga kali mati listrik. Sekarang malah makin parah. Barang-barang elektronik warga bisa rusak semua,” keluhnya.

Rudy berharap PLN segera memperbaiki sistem distribusi dan meningkatkan kualitas layanan listrik di wilayah kepulauan agar pasokan energi lebih stabil.

“Dimohon kepada PLN untuk berbenah agar tidak terulang kembali di kemudian hari,” pungkasnya.

Sementara itu, Kepala ULP PLN Sumenep, Pangky Yonkynata A, menyatakan masih akan menelusuri laporan pemadaman listrik tersebut kepada petugas di PLTD Giligenting.

“Saya konfirmasi dulu ke teman-teman di sana. Nanti saya infokan lagi,” ujarnya singkat saat dikonfirmasi.