Begini Arahan Direktur Operasional PT SGN dan SEVP PTPN 1 Regional 4 Jatim Saat Kunjungan di Kebun Banyuwangi

Jurnalis: Joko Prasetyo

KABAR BARU, BANYUWANGI – Direktur Operasional PT. Sinergi Gula Nasional (SGN), Dodik Ristiawan dan Sevp Operasional MKSO Tebu, PTPN 1 Regional 4 wilayah Jawa Timur, Febri Ari Marpaung, melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di kebun PTPN 1 Regional 5 Kalitelepak dan PTPN 1 Regional 4 HGU Glenmore, pada Kamis, (24/10/2024).

Dalam kunjunganya tersebut, Dodik Ristiawan memberikan arahan agar seluruh kebun menyiapkan sisa tebangan yang ada dengan mutu Manis, Bersih, Segar (MBS).

Hal tersebut dilakukan bertujuan guna  mengawal zero losses secara maksimal dan mengoptimalkan produksi tebu masa tanam 2023/2024 sebagai upaya pemenuhan program  pemerintah tentang swasembada gula di tahun 2028.

“Guna mengoptimalkan produksi tebu dan mencapai target program pemerintah di bidang swasembada gula, maka kita harus bekerja keras dan mengawal tanaman tebu,”;ujar Dodik Ristiawan, Direktur Operasional PT SGN Jawa Timur.

Sementara SEVP operasional MKSO tebu PTPN 1 Regional 4 Jawa Timur, Febri Ari Marpaung, juga menyampaikan jika dirinya telah memberikan arahan kepada jajaran petugas kebun soal tranformasi perusahaan.

Kata dia, dalam transformasi dan konsekwensi yang harus ditindaklanjuti oleh seluruh karyawan MKSO tebu guna meraih sasaran perusahaan.

“Untuk mencapai semua itu yang harus dilakukan dalam menyiapkan musim tanam tahun 2024-2025 ada kekompakan,” katanya.

Selain kompak bersama satu tim dikebun, seluruh kebun juga wajib melakukan budidaya tebu secara benar.

“Menjaga keragaman tanaman dan menjaga ketersediaan air selama masa pertumbuhan. Jika semua itu dilakukan nantinya semua target gula akan terpenuhi,” pungkas Febri  Ari Marpaung. (*)