Kapolri Didesak Mundur Imbas Tewasnya Driver Ojol

Jurnalis: Nur Haliza

Kabar Baru, Jakarta – Komunitas Alumni Perguruan Tinggi (KAPT) merespon maraknya aksi unjuk rasa yang terjadi di sejumlah tempat di Jakarta beberapa hari lalu. Menurut KAPT unjuk rasa itu luapan kemarahan masyarakat terhadap sikap petinggi di negara ini dalam menjalankan amanah rakyat.

“Kemarahan rakyat saat ini adalah dangkalnya moralitas dari para pemimpin, para wakil rakyat dan aparat,” kata Humas KAPT Shane kepada Jurnalis Kabarbaru di Jakarta, Minggu (31/08/2025).

“Dasar persoalannya adalah telah dilupakannya bahkan telah diremehkannya dari para pendiri bangsa yang dulu memerdekan dan memimpin bangsa ini dengan penuh berkesahajaan,” tambah Shane.

KAPT pun menyerukan kepada Presiden Prabowo melakukan perombakan total mentalitas bangsa dimulai dengan memilih pemimpin yang dekat dan jadi contoh untuk rakyatnya.

“Kami menyerukan Presiden Prabowo melakukan koreksi total terhadap kehidupan bangsa Indonesia yang sudah sangat rusak ini, di awali dengan memecat Kapolri Listyo Sigit Prabowo,” ujar Shane.

“Jangan sampai nanti justru Presiden Prabowo sendiri yang menjadi korban kemuakan rakyat yang sudah memuncak,” ungkap Shane.

Terakhir, Shane mengajak masyarakat tetap kritis dan mengkoreksi kinerja pemerintah beserta jajaran.

“Kepada seluruh elemen masyarakat mari kita tetap mengkritik dan mengoreksi pemerintah. Bila perlu turunkan pejabat dari jabatannya yang tidak berperilaku selayaknya,” tutup Shane.

Seperti diketahui, unjuk rasa terjadi di berbagai daerah didasari kekecewaan masyarakat pada kebijakan pemerintah. Mulai dari isu kenaikan pajak di beberapa daerah hingga gaji dan tunjangan DPR yang mencapai ratusan juta rupiah per bulan.