Pencuri Kotak Amal Masjid Nurul Huda Singolatren Banyuwangi Diamuk Massa
Jurnalis: Joko Prasetyo
KABAR BARU, BANYUWANGI – Pencuri kotak amal Masjid Nurul Huda, di Dusun Wijenan Kidul, Desa Singolatren, Kecamatan Singojuruh, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, babak belur dihajar massa.
Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis, (13/6/2024), sekira pukul 10.00. Wib.
Seperti yang dikatakan oleh Yanto, warga Kecamatan Singojuruh, kepada Kabarbaru.co, pada Kamis, (13/6/2024).
“Pelaku kepergok warga sedang mencuri kotak amal di Masjid Nurul Huda, di Dusun Wijenan Kidul, Desa Singolatren,” katanya.
Kata Yanto, setelah kedapatan mencuri kotak amal, pelaku di bawa kerumah Kepala Desa (Kades) Singolatren, Kecamatan Singojuruh.
“Saat pertama dipegang pelaku dihajar massa, lalu kemudian dengan warga dibawa kerumah Kades dalam kondisi babak belur,” terangnya.
Masih lanjut Yanto, dalam aksinya pelaku diduga menyamar sebagai pegawai karena setelah diperiksa ditemukan id card bertulis KORPRI.
“Pelaku memakai jaket dan berbaju batik. Dalam tubuh pelaku tidak di temukan identitas,” ujarnya.
Sementara Apandi, Kades Singolatren saat dihubungi wartawan membenarkan kejadian pencurian kotak amal tersebut.
“Iya, tadi warga menangkap pencuri kotak amal di Masjid Nurul Huda, Dusun Wijinan Kidul,” katanya
Apandi berkisah, pelaku sempat diamuk warga, dan ratusan warga berkumpul dirumahnya. Untuk menyelamatkan pelaku dari amukan massa, kami hubungi Polsek Singojuruh.
“Tak selang berapa lama, anggota Polsek Singojuruh datang dan membawa pelaku ke kantor Polisi,” bebernya.
“Saat kita tanya, pelaku mengaku warga Jember. Pelaku dan Barang Bukti (BB) berupa uang hasil curian kotak amal dan Sepeda Motor pelaku ikut diamankan anggota Polsek Singojuruh.
Hingga berita ini ditulis wartawan belum berhasil mengkonfirmasi pihak Polsek Singojuruh. (*)