Pakar Covid-19: Ada 5 Provinsi di Indonesia Penyebarannya Naik Drastis
Jurnalis: Haidar Ali
KABARBARU, JAKARTA – Koordinator Tim Pakar dan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito memaparkan, hasil pemantauannya terhadap penyebaran Pandemi Covid-19 di awal November.
Dia menegaskan, meskipun secara keseluruhan di Indonesia jumlah kasus telah menurun drastis, rupanya masih ada lima provinsi yang angka kematiannya masih tinggi. Satgas didorong bergerak sepat melakukan mitigasi.
Kelima provinsi itu disebutkan, yakni Papua Barat naik 100 kasus, DIY Yogyakarta naik 77 kasus, DKI Jakarta naik 46 kasus, Sulawesi Tenggara naik 7 kasus, dan Kepulauan Bangka Belitung naik 5 kasus.
“Mohon kepada semua gubernur dari kelima provinsi yang naik di minggu ini untuk segera berkoordinasi dengan bupati dan wali kota di bawahnya untuk mengantisipasi kenaikan kasus di minggu berikutnya,” kata Wiku di Jakarta, Rabu (10/11/2021).
Selanjutnya, Wiku juga mengungkapkan, 5 provinsi dengan jumlah kasus aktif tertinggi pada pekan ini. Kelima provinsi tersebut yaitu Jawa Tengah dengan 1.650 kasus, Papua 1.629, Jawa Barat 1.568 kasus, DKI Jakarta 1.536 kasus, dan Kalimantan Utara dengan 738 kasus aktif.
Wiku mengingatkan apabila ketiga indikator ini baik kasus positif, meninggal, dan kasus aktif dapat segera diturunkan. Maka perkembangan Covid-19 di tingkat nasional akan membaik dan Indonesia akan semakin siap menuju endemi Covid-19.
“Kepada gubernur dari 5 provinsi ini mohon diingat bahwa provinsi ini menjadi penyumbang terbanyak kasus aktif di tingkat nasional. Sekali lagi mohon segera berkoordinasi dengan bupati dan wali kota yang menjadi penyumbang tertinggi,” pungkas Wiku Adisasmito.