Museum NTB Lakukan Diplomasi Kebudayaan Ke Saudi Arabia

21/02/2024 - 12:44
|
Subscribe

Kepala Museum Negeri Nusa Tenggara Barat Ahmad Nuaralam mewakili museum di Indonesia mengikuti Workshop International di Saudi Arabia yang diselengarakan oleh ALMADAR INSTITUTE Saudi Arabia dari tanggal 17 -18 februari 2024..

Jurnalis: Muh Arif

Kabar Baru.co,- Kepala Museum Negeri Nusa Tenggara Barat Ahmad Nuaralam mewakili museum di Indonesia mengikuti Workshop International di Saudi Arabia yang diselengarakan oleh ALMADAR INSTITUTE Saudi Arabia dari tanggal 17 -18 februari 2024.

Acara yang berlangsung di ibukota Saudi Arabia Riyadh itu di ikuti oleh 20 institusi museum dari berbagai negara seperti Inggris, Portugal,Spanyol, Mali dan beberapa negara lainya.

Pertemuan ini guna membahas tentang persiapan pameran internasional Islamic Arts Biennale yang akan di laksanakan pasa bulan Februari tahun 2025 mendatang.

Pameran internasional bidang kesenian Islam yang di adakan dua tahun sekali ini akan dilaksanakan The King Abdulaziz International Airport di Jeddah.

Pameran yang akan dilaksanakan di bulan Februari 2025 bertepatan menyambut musim haji dan diseleangarakan di Airport International king Abdul Azis.

Ahmad Nuralam mengatakan bahwa pertemuan itu sangat penting untuk mempromosikan NTB. ” pertemuan museum ini penting bagi promosi museum NTB khususnya terkait kebudayaan masyarakat NTB yang sangat kaya dan beraneka ragam,” kata Ahmad Nuralam. 18/2/2024.

Tidak hanya itu, menurut kepala museum NTB Ahmad Nuralam hal ini menjadi ajang promosi kebudayaan NTB dan diplomasi Kebudayaan. Tidak hanya itu, kata Nuralam hal jni merupakan hang pertama untuk Indonesia. “Ini melengkapi promosi betapa kaya dan multikulturalisme NTB dari beragam suku dan bahasa. Dan baru pertama kali ini delegasi Indonesia berpartisipasi di tahun 2025 karena sebelumnya Biennale Islamic Art tahun 2023 tidak ada institusi museum dari Indonesia yang ikut,” ungkap Nuralam.

Adapun tema dari pameran internasional islamic art biennale adalah “The art of Number” Museum NTB akan menampilkan beberapa koleksi master peace yang merupakan peninggalan budaya NTB seperti wayang sasak keris dan beberapa kain tenun. Semua barang barang ini akan di perestasikan untuk dinilai oleh panitia yang sesuai dengan tema pameran tersebut.

Langkah musuem NTB mengikuti pameran internasional menajdi bukti bahwa NTB dapat apresiasi dibidang multikulturalisme serta kekayaan budaya yang dimiliki.

Dari Indonesia delegasi selain museum ada juga museum Sonobudoyo DIY dan BRIN jakarta.