FKUB Kalbar Gelar Doa Bersama Lintas Agama Demi Terwujudnya Pemilu Damai 2024

12/02/2024 - 22:31
|
Subscribe

FKUB Kalbar Gelar Doa Bersama dengan peserta 500 lebih (Dok: Foto/Tutik).

Kabar Baru, Pontianak – Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar Doa Bersama Lintas Agama Dalam Rangka Terwujudnya Pemilu Damai 2024 di Hotel Ibis Pontianak, Senin (12/02/2024).

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh lebih dari 500 lebih peserta yang tergabung dari Perguruan Tinggi, OKP, Ormas, Parpol, Kapolda, Dandim, FKUB Se-Kalimantan Barat, Forkopimda Kalimantan Barat, KPU Se-Kalimantan Barat, Bawaslu Se-Kalimantan Barat, PJ Gubernur Kalimantan Barat, serta Tokoh Lintas Agama.

Ketua FKUB Kalimantan Barat, Prof. Dr. Ibrahim, MA mengucapkan terimakasih kepada seluruh hadirin yang sudah hadir pada hari ini serta dukungan dalam kegiatan yang terlaksana, sehingga acara ini dapat meriah.

“Saya menjadi bersemangat dengan kehadiran bapak PJ Gubernur serta Bapak Kapolda yang mana ini menunjukkan bahwa dukungan yang tulus dan memberi semangat kepada masyarakat Kalbar,”ucap Ibrahim saat memberikan sambutan.

Ia mengharapkan, dengan kegiatan hari ini bisa bersama-sama mewujudkan pemilu yang aman damai sebagaimana tema kegiatan hari ini.

“Doa bersama ini bertujuan untuk membangun semangat bersama kita komitmen bersama kita untuk mewujudkan pemilu yang aman dan Damai 2 hari ke depan yang akan kita laksanakan,”ujarnya.

Kapolda Kalbar, Irjenpol Pipit Rismanto, menjelaskan bahwa rangkaian tahapan Pemilu 2024 hingga kini sudah berjalan dengan sangat baik.

“Maka dari, saya berharap untuk pelaksanaan rangkaian Pemilu hingga akhir nanti juga tetap berjalan baik,”

Ia menghimbau kepada masyarakat agar bisa datang ke TPS masing-masing untuk memberikan suaranya. Dan bisa ikut serta dalam merayakan demokrasi dengan riang gembira.

“Mari datang ke TPS dan berikan hak pilih suara anda. Jangan takut, jangan ragu, rayakan pesta demokrasi dengan riang gembira,”ucap Pipit

PJ Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., memberikan apresiasi sebesar-besarnya atas acara ini sebagai dalam upaya mengawal dan mewujudkan pemilu tahun 2024 yang damai.

“Pemilu secara esensi merupakan proses pembelajaran dalam rangka pendewasaan bangsa, pemilu juga momentum ujian bagi seluruh elemen bangsa mengenai seberapa jauh nilai-nilai demokrasi telah menjadi dari jati diri Indonesia,”pungkas Harisson.