Pentingnya Pola Hidup Bersih dan Sehat: SDN 02 Bambang Ciptakan Kebiasaan Hidup Bersih dan Sehat Sejak Dini
Jurnalis: Wafil M
Kabar Baru, Malang- KKN FP UB menyelenggarakan kegiatan sosialisasi Penerapan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) bertempat di SDN 2 Bambang yang dihadiri oleh seluruh siswa kelas 6, Malang, tanggal 5 Agustus 2024. Acara ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan siswa mengenai pentingnya menjaga kebersihan dan kesehatan sejak dini.
Kegiatan dimulai dengan sesi tanya jawab interaktif. Team KKN FPUB mengajukan pertanyaan seputar kebiasaan hidup bersih dan sehat, seperti pentingnya mencuci tangan, mengonsumsi makanan bergizi, dan menjaga kebersihan lingkungan. Sesi ini tidak hanya bertujuan untuk mengukur pengetahuan awal siswa, tetapi juga untuk menciptakan suasana yang akrab dan interaktif.
Setelah sesi tanya jawab, kegiatan dilanjutkan dengan sesi “Ice Breaking”. Permainan-permainan sederhana dan menyenangkan dilakukan untuk memecah kebekuan dan memantik kefokusan siswa. Tujuan dari sesi ini adalah agar para siswa lebih bersemangat dan siap menerima materi selanjutnya. Sebelum masuk ke penyampaian materi, dilakukan kegiatan pre-test. Siswa kelas 6 diminta menjawab serangkaian pertanyaan yang berkaitan dengan PHBS. Pre-test ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman mereka mengenai pentingnya pola hidup bersih dan sehat sebelum menerima materi lebih lanjut.
Sesi utama dari kegiatan ini adalah penyampaian materi tentang Pola Hidup Bersih dan Sehat. Team KKN FPUB menjelaskan berbagai aspek PHBS, termasuk pentingnya mencuci tangan dengan sabun, menjaga kebersihan gigi, mengonsumsi makanan bergizi, dan berolahraga secara teratur. Materi disampaikan dengan menggunakan berbagai media, seperti presentasi materi dan poster hal ini bertujuan untuk memudahkan siswa dalam memahami konsep yang disampaikan.
Setelah penyampaian materi, dilakukan kegiatan post-test untuk mengukur sejauh mana pengetahuan siswa meningkat setelah mengikuti sosialisasi. Hasil post-test ini akan dibandingkan dengan hasil pre-test untuk menilai efektivitas kegiatan dalam meningkatkan pemahaman siswa mengenai PHBS.
Untuk lebih memperdalam pemahaman siswa, diadakan sesi tanya jawab. Siswa diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan seputar materi yang telah disampaikan. Sesi ini berlangsung dengan sangat interaktif, banyak siswa yang antusias bertanya dan menjawab pertanyaan yang diberikan oleh fasilitator. Sebagai apresiasi, hadiah menarik diberikan kepada siswa yang aktif berpartisipasi.
Sebagai bagian dari kampanye PHBS, poster-poster edukatif tentang pentingnya pola hidup bersih dan sehat dibagikan kepada siswa. Selain itu, siswa juga diberikan sticky notes untuk menulis harapan mereka mengenai kebersihan dan kesehatan lingkungan sekitar. Sticky notes tersebut kemudian ditempel pada mading yang telah disediakan oleh panitia. Kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan siswa tentang pentingnya menerapkan PHBS dalam kehidupan sehari-hari dan mengajak mereka berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Sebagai penutup, setiap siswa diberikan susu UHT sebagai simbol pentingnya mengonsumsi makanan dan minuman yang bergizi untuk menjaga kesehatan. Susu UHT dipilih karena kaya akan kalsium dan nutrisi penting lainnya yang dibutuhkan oleh tubuh dalam masa pertumbuhan.
Kegiatan diakhiri dengan penyampaian kesimpulan mengenai materi yang telah disampaikan. Fasilitator menekankan kembali poin-poin penting tentang pola hidup bersih dan sehat, serta mengajak seluruh siswa untuk menerapkan kebiasaan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Diharapkan, melalui kegiatan ini, siswa SDN 02 Bambang dapat menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat, baik di sekolah maupun di rumah mereka.
Kegiatan sosialisasi PHBS ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membentuk generasi yang sadar akan pentingnya kebersihan dan kesehatan, serta mampu menerapkan pola hidup sehat dalam kesehariannya. Dengan demikian, cita-cita untuk menciptakan masyarakat yang sehat dan sejahtera dapat terwujud.