Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Pemerintah RI Upayakan Paket Biaya Umrah Turun!

Foto Ilustrasi.(Foto : doc/google)..

Jurnalis:

KABARBARU, JAKARTA – Pemerintah saat ini tengah mematangkan biaya minimal paket perjalanan ibadah umrah untuk jamaah Indonesia agar bisa lebih murah.

Namun untuk hidup sehari-hari di Arab Saudi, tentu membutuhkan mata uang lokal.

Jasa Penerbitan Buku

Apakah ini juga bisa lebih murah bagi jamaah Indonesia di Tanah Suci?

Kepala Subdirektorat Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umrah dan Ibadah Haji Khusus Kementerian Agama Noer Alya Fitra mengemukakan saat ini pemerintah masih menggodok biaya minimal paket umrah tersebut.

“Memang saat ini dibahas secara bersama, poin per poin, akomodasi berapa, maskapai penerbangan berapa, termasuk biaya karantina,” kata Noer, seperti dikutip Rabu (20/10/2021).

Biaya paket umrah selama masa pandemi Covid-19 diatur dalam Keputusan Menteri Agama (KMA) 777/2020. Aturan tersebut diteken oleh Menteri Agama Fachrul Razi pada 16 Desember 2020 lalu.

Dalam aturan tersebut, biaya referensi penyelenggara perjalanan ibadah umrah (BPPIU) di masa pandemi sebesar Rp 26 juta. Namun, kini terbuka kemungkinan biayanya diturunkan.
“Mungkin biayanya agak sedikit lebih murah (dari sebelumnya Rp 26 juta),” kata Noer.

Noer mengatakan, pandemi memang telah membuat biaya referensi umrah naik sekitar 30% pada tahun lalu. Namun, tidak menutup kemungkinan biaya tersebut berubah.

Adapun salah satu faktor yang membuat biaya umrah turun lantaran karantina jemaah umrah akan memanfaatkan asrama haji milik Kementerian Agama.

Di luar paket umrah, jamaah tentu membutuhkan pegangan untuk kebutuhan sehari-hari kala di Arab Saudi. Kebutuhan ini dipenuhi dengan menggunakan mata uang lokal, riyal Arab Saudi.

Bagaimana perkembangan kurs riyal terhadap rupiah? Apakah rupiah perkasa di hadapan riyal sehingga bisa membuat biaya hidup jamaah Indonesia lebih terjangkau?

Pada Rabu (20/10/2021) pukul 11:06 WIB, SAR 1 setara dengan Rp 3.751. Rupiah menguat 0,03% dibandingkan posisi penutupan perdagangan kemarin.

Rupiah dalam tren menguat di hadapan riyal. Dalam sebulan terakhir, penguatan rupiah mencapai 1,21% secara point-to-point.

Apresiasi rupiah ini tentu bisa membantu jamaah Indonesia untuk memenuhi kebutuhan hidup selama beribadah di Tanah Suci.

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store