GHM 2025: Pengambilan Race Pack Meriah dengan Musik dan Seni Tradisi

Jurnalis: Redaksi Kabarbaru

Kabar Baru, Gorontalo —Panitia Gorontalo Half Marathon (GHM) 2025 terus mematangkan persiapan untuk acara yang akan digelar pada 7 Desember 2025. Salah satu agenda utama adalah penyerahan race pack kepada ribuan peserta, yang dijadwalkan pada 4–5 Desember 2025 di Lapangan Taruna, Kota Gorontalo. Tahun ini, panitia menghadirkan konsep yang lebih meriah dan berbudaya, dengan menghadirkan live music dan pagelaran seni tradisional Gorontalo selama kegiatan distribusi race pack. Langkah ini bertujuan agar para peserta, baik dari dalam maupun luar daerah, dapat merasakan keramahan dan kekayaan budaya Gorontalo sejak kedatangan mereka.

Penyerahan race pack akan dimulai pada Kamis, 4 Desember 2025, khusus untuk kategori 5 KM, dengan jumlah peserta mencapai 3.250 pelari. Panitia telah menyiapkan alur layanan yang tertib dan cepat, serta berbagai penampilan seni tradisi dan musik untuk menyambut para pelari. Pada Jumat, 5 Desember 2025, penyerahan race pack akan dilanjutkan untuk peserta kategori 10 KM dan 21 KM, dengan total 1.750 pelari. Suasana meriah akan tetap terjaga dengan rangkaian hiburan budaya yang menggambarkan identitas masyarakat Gorontalo.

Gubernur Gorontalo, Gusnar Ismail, memberikan apresiasi atas kesiapan panitia dan menekankan pentingnya GHM sebagai wajah kemajuan daerah. Ia menyatakan bahwa GHM bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga ruang untuk memperkenalkan budaya dan keramahtamahan Gorontalo kepada ribuan tamu dari berbagai daerah. Pemerintah Provinsi berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik agar GHM menjadi ikon sport tourism yang membanggakan daerah. Gubernur juga menambahkan bahwa GHM 2025 menjadi momentum untuk memperkuat citra Gorontalo sebagai daerah yang ramah dan kreatif, menyatukan olahraga, pariwisata, dan budaya dalam satu panggung besar.

Ketua Panitia GHM 2025, Danial Ibrahim, yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Gorontalo, menegaskan bahwa konsep tahun ini dirancang untuk memberikan pengalaman berkesan bagi seluruh peserta. Dengan menghadirkan live music dan pagelaran seni, panitia ingin para pelari merasakan langsung suasana hangat dan berbudaya, serta merasa disambut sebagai tamu kehormatan. Dengan total lebih dari 5.000 pelari, GHM 2025 diprediksi akan menjadi salah satu event lari terbesar di kawasan timur Indonesia, yang tidak hanya memperkuat sport tourism tetapi juga menjadi ajang promosi seni, budaya, dan keramah-tamahan masyarakat Gorontalo.