Panwascam Tanggulangin Gelar Dakwah pengawasan Pemilu Di Bulan Ramadhan
Jurnalis: Sugianto
Kabar Baru, Sidoarjo — Panitia Pengawas Pemilu kecamatan (Panwascam) Tanggulangin menggelar Dakwah Pengawasan Pemilu dalam mengisi agenda pengawasan partisipatif masyarakat di bulan Ramadhan. Acara tersebut bertempat di Masjid Sabilul Huda Desa Ketapang, Jumat (14/04).
Dalam giat safari dakwah pengawasan Pemilu di wilayah kecamatan Tanggulangin dilakukan rutin setiap minggunya. Hal tersebut disampaikan Gaguk Widiarta selaku ketua Panwascam Tanggulangin.
Ia menjelaskan tujuan dari safari dakwah pengawasan pemilu tersebut guna memberikan wawasan dan edukasi pengawasan pemilu kepada warga masyarakat di wilayah kecamatan Tanggulangin dibulan ramadhan 1444 hijriyah.
“Hari ini merupakan agenda ketiga kalinya yang diselenggarakan pada bulan puasa. Kali ini bertempat di masjid Desa Ketapang, kemarin sudah di desa Ganggangpanjang dan Desa Penatar sewu. Safari terakhir besok akan dilaksanakan di Desa Gempolsari,” terangnya.
Hadir dalam kegiatan tersebut Komisioner Bawaslu Kabupaten Sidoarjo, Drs. M. Rasul serta warga Desa Ketapang. Juga nampak beberapa pengawas kelurahan/Desa (PKD) di sekitar Desa Ketapang.
M. Rasul menyampaikan dalam safari dakwah pengawasan tersebut tentang pentingnya menjaga masjid-masjid atau tempat ibadah untuk tidak digunakan sebagai tempat kegiatan-kegiatan Politik.
“Segenap warga masyarakat Tanggulangin dan wilayah Sidoarjo saling menjaga diri, menjaga masjid sebagai tempat ibadah dan tidak digunakan untuk kepentingan politik,” tegasnya.
Ia menjelaskan tahapan pemilu sudah berjalan saat ini. Hal tersebut dapat menjadi kewaspadaan akan kegiatan-kegiatan politik yang akan memanfaatkan tempat ibadah.
“Kami Bawaslu Kabupaten Sidoarjo berpesan agar masjid digunakan sebagaimana fungsinya, tidak ada agenda politik salah satu partai,” ujarnya.
Terakhir, Komisioner Kordiv Pencegahan tersebut berharap masyarakat ikut berperan aktif dalam mengawasi proses berjalanya pemilu.
“Terima kasih atas kehadiranya hari ini, semoga Desa Ketapang menjadi desa baldatun thoyiban wa Robbun Ghofur, Desa yang penuh berkah. Kami berharap masyarakat turut mengawasi proses berjalannya pemilu untuk mendapatkan calon pemimpin yang amanah,” pungkasnya.