Berita

 Network

 Partner

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store

Mahasiswi UPH Dianiaya Pacar: Saya Ditampar, Dicekik dan Didoakan Mati

Jurnalis:

Kabar Baru, Jakarta – Kasus dugaan penganiayaan yang dialami mahasiswi Universitas Pelita Harapan (UPH) berinisial AS viral di media sosial. Hal itu karena sudah tidak kuat dengan segala kekerasan yang dilakukan pacar sekaligus senior di kampusnya.

Melalui akun Twitter pribadinya @annisasknh8, AS mengaku dianiaya laki-laki berinisial BJK sejak Juni 2022.
Saat itu, AS dan BJK yang sama-sama mahasiswa UPH berpacaran.

Jasa Penerbitan Buku

AS menyebut dirinya mendapat kekerasan verbal dan fisik berkali-kali. Dia juga menyampaikan bahwa kekerasan fisik yang dia alami sangat menyakitkan, dia pernah dicekik, ditampar hingga doakan mati.

Ia menuturkan BJK sempat menganiaya dirinya secara membabi-buta hanya karena ia menolak pulang bersama. AS mengaku diseret ke mobil oleh pelaku dan didorong masuk ke dalam mobil.

“Hanya karena aku memilih turun dari mobil pelaku dan pulang enggak bareng sama dia, pelaku menganiaya aku mulai dari nyeret aku masuk ke mobil,” kata AS di Twitter.

Menanggapi hal ini, Humas UPH mengungkapkan pihaknya sudah menerima laporan dari AS. Pihak kampus saat ini sedang melakukan investigasi dan mencari jalan keluar terbaik bagi keduanya.

UPH mengaku baru tau kejadian itu dan tidak akan memberikan toleransi bagi pelaku kekerasan di lingkungan sekolah. Apalagi mereka masih dalam status pacaran, maka tidak diperbolehkan main hakim sendiri.

“Benar bahwa kami telah menerima laporan dari mahasiswa yang bersangkutan, dan dalam hal tersebut telah ditanggapi sesuai prosedur oleh tim pemeriksa (investigasi) UPH,” kata salah satu humas kampus.

Sementara, Komisioner Komnas Perempuan Satyawanti Mashudi membenarkan soal aduan AS itu terkait dugaan penganiayaan.

Ia mengatakan Komnas Perempuan punya mekanisme untuk menindaklanjuti aduan sesuai kebutuhan korban.

Komnas perempuan juga akan memantau perkembangan kasus dugaan penganiayaan yang dialami AS. “Diterima pengaduan pada tanggal 3 Januari 2023,” pungkas Satyawanti

Kabarbaru Network

https://beritabaru.co/

About Our Kabarbaru.co

Kabarbaru.co menyajikan berita aktual dan inspiratif dari sudut pandang berbaik sangka serta terverifikasi dari sumber yang tepat.

Follow Kabarbaru

Get it on Google play store
Download on the Apple app store